Tujuan nasionalisme ala bung karno pada masa orde lama adalah

Jawaban:

Nasionalisme Bung Karno Pada Orde Lama.

Bung Karno sebelumnya sebagai tokoh nasional dari Republik Indonesia, ia telah melakukan pembelajaran serta menyerap pemikiran yang diambil dari berbagai macam tokoh ideologi. Seperti Marxisme, Sosial Demokrasi, serta Islamis dan juga LIberalis. Pada awalnya, Bung Karno sendiri mengakui bahwa dirinya adalah seorang nasionalis, marxis, dan juga seorang muslim. Tetapi dimata rakyat Indonesia. Bung Karno adalah seorang nasionalis

Kemudian, Bung Karno menemukan jawaban atas gagasan yang menurutnya tepat untuk ada dan serta digunakan di Indonesia. Menurut Bung Karno, ia beranggakapan dengan istilah sosio-nasionalisme. Yang menurutnya paham sosio-nasionalisme atau nasionalisme Indonesia adalah sebuah nasionalisme yang bertujuan untuk mencapai kebahagiaan akan dari umat manusia dan bukan hanya sebuah nasionalisme yang dimana membesar-besarkan negara republik Indonesia di negeri luar. Tetapi, Bung Karno mengharap serta menginginkan akan sebuah nasionalisme yang berkemanusiaan. Sehingga terdapat kemiripan antara sosio-nasionalisme dengan paham humanisme. Yang menjadikan apa yang diharapkan oleh Bung Karno menjadikan bahwa nasionalisme yang berada pada penduduk republik Indonesia tidak menjadikan bahwa kebanggaan seperti fasisme yang tidak berasalasan.

Tetapi, nasionalisme yang dibawa oleh Bung Karno adalah nasionalisme yang memiliki karakter chauvinis yang dimana nasionalisme ini dibesar-besarkan oleh Nazi atau Mussolini di negeri Eropa. Melainkan adalah sebuah nasionalisme yang harus hidup di dalam tamansari internasionalisme.

Nasionalisme yang dibawawh oleh Soekarno bukanlah sebuah politik isolasi. Tetapi, melainkan adalah sebuah landasan yang dibuat untuk menjadi sebuah bangsa yang mandiri. Sehingga kemandirian tersebut menjadikan bangsa Indonesia untuk menjadi bangsa yang semakin berkembang dalam dunia Internasional.

Nasionalisme yang dibawa di Eropa dengan nasionalisme yang berada di Indonesia merupakan dua buah nasionalisme yang berbeda Untuk Indonesia sendiri, nasionalismenya memiliki sebuah hubungan dengan kondisi objektif dari nusantara yang dimana pada saat itu adalah sebuah tanah jajahan. Kemudian, nasionalisme yang tumbuh di kalangan masyarakat atau nasionalisme Indonesia muncul menjadi sebuah alat yang kemudian dapat digunakan untuk melakukan perlawanan terhadap penjajahan yang terjadi di kalangan masyarakat.

Bagikan Jawaban

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *